Sidoarjo, Bertempat di ruang aula puskesmas Urangagung jalan raya cemengkalang , puskesmas Urangagung kumpulkan para stakeholder (pemangku kepentingan) kampanye imunisasi measles dan rubella (MR) wilayah kerja puskesmas Urangagung  dalam rangka kordinasi dan sosialisasi (konsolidasi,red) imunisasi MR.
Konsolidasi kampanye imunisasi MR dilakukan secara bertingkat, pertama Koordinasi lintas sektor untuk mensukseskan imunisasi MR yang dihadiri  sekretaris kecamatan (sekcam) kota Sidoarjo, Kapolsek , danramil  kota serta dihadiri seluruh kepala desa ( kades ) dan kepala kelurahan (kakel) wilayah kerja puskusmas Urangagunh di aula puskesmas , jum’at (21/7) yang lalu.
” Kampanye terkait imunisasi MR kita awali dengan koordinasi dengan forkompimka serta para kades dan kakel,” ungkap dr Danang Abd Ghoni , kepala puskesmas Urangagung ini.
Koordinasi tersebut ditindaklanjuti dengan melakukan sosialisasi kepada para kader kesehatan seluruh wilyah kerja  puskesmas Urangagung, di aula puskesmas, sabtu (22/7) yang lalu.
Menurut kepala puskesmas Urangagung ini, menyampaikan pentingnya dilakukan imunisasi Measles – rubella untuk memutus transmisi penularan virus campak dan rubella pada anak usia 9 bulan hingga < 15 tahun .
” Campak dan Rubella gak bisa disembuhkan atau belum ada obatnya. Imunisasi ini untuk mencegah dari virus campak dan rubella ,” papar dr Danang Abd Ghoni .
Sebagaimana diketahui, Campak dapat menyebabkan komplikasi yang serius, seperti radang paru (pneumonia), radang otak (ensefalitis), kebutaan, gizi buruk dan bahkan kematian.
Rubella biasanya berupa penyakit ringan pada anak, akan tetapi bila menulari ibu hamil pada trisemester pertama atau awal kehamilan, dapat menyebabkan keguguran atau kecacatan pada bayi yang dilahirkan. Kecacatan tersebut dikenal sebagai Sindroma Rubella Kongenital yang meliputi kelainan pada jantung dan mata, ketulian dan keterlambatan perkembangan.
”  Imunisasi dengan vaksin MR adalah pencegahan terbaik untuk penyakit campak dan rubella. Satu vaksin untuk mencegah dua penyakit sekaligus,” tandas kepala puskesmas Urangagung.