Dinkes ‘Berjuang’ Zero Stunting di Sidoarjo

Semester  Pertama 2019  ‘Batita Stunting’ Tercatat Masih Aman

Dinkes-Sidoarjo

Kasus stunting anak usia di bawah tiga tahun (batita) masih relatif tinggi.  Data dinkes semester pertama 2019, ada  5.195 batita  ditengarai mengalami stunting. Jumlah ini stara 16,2 persen batita yang menjalani pengukuran dan penimbangan badan. Persentase itu masih aman dibandingkan target nasional atau Jawa Timur.

”Upaya penurunan tetap dilakukan .Kami berusaha atau berjuang bisa zero stunting,” kata Kepala Dinkes Sidoarjo drg Syaf Satriawarman Sp.Pros.

Dinkes terus memantau tumbuh kembang anak-anak di wilayah ini.  Seluruh Puskesmas dan Puskesmas Pembantu dioptimalkan turut memantau . Temasuk meminta Orang tua memeriksakan pertumbuhan anak; baik berat badan maupun tinggi badan, melakukan edukasi makanan bergizi;  pentingnya pemberian makanan tambahan demi pemenuhan nutrisi. Tujuannya agar kondisi stunting dapat diperbaiki dan  gizi anak ditingkatkan.

”Perbaikan terus dilakukan agar kondisi tidak makin parah,” tambah Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dr Zuhaida. (cat)